Rektor Untan Lakukan Arahan & Monitoring Kuliah Daring
PONTIANAK, – Sehubungan dengan pandemi Covid-19 Rektor UNTAN, Prof. Dr. H. Garuda Wiko, SH, MSi, FCBArb melakukan monitoring sekaligus memberikan arahan kepada dosen-dosen Untan yang melakukan kuliah daring atau kuliah via online, Senin (16/3/2020).
Sejumlah perguruan tinggi di Indonesia secara serentak menerapkan kegiatan belajar-mengajar menggunakan metode daring dengan tujuan untuk mencegah penyebaran penyakit Covid-19 melalui kerumunan banyak orang.
Sebanyak 58 perguruan tinggi di Indonesia menerapkan belajar-mengajar secara daring atau dalam jaringan dengan mengandalkan interaksi melalui internet sesuai dengan data Aliansi Penyelenggara Perguruan Tinggi Indonesia (Apperti) per 14 Maret 2020, yang diselenggarakan dengan Waktu penerapan pembelajaran daring yang beragam.
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Nizam, di Jakarta (15/03/2020) mengatakan, jumlah perguruan tinggi yang menerapkan pembelajaran dari rumah akan terus bertambah seiring dengan kebijakan masing-masing pengelola. Pemerintah RI telah menganjurkan belajar dan bekerja dari rumah.
Langkah itu diambil pemerintah untuk mengurangi potensi kerumunan yang rentan memperluas penyebaran penyakit Covid-19, yang telah ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia sebagai pandemi.
Perguruan tinggi dan mahasiswa dapat memanfaatkan Content Belajar yang telah disediakan secara gratis oleh berbagai instansi, khususnya Universitas Tanjungpura, kuliah berbasis internet (daring/online). Dimana peserta dapat mengakses materi, berinteraksi dengan materi, pengajar dan pembelajarnya, untuk memperoleh dan memaknai pengetahuan, serta mengembangkan diri lewat pengalaman belajar.
Dikutip pada laman untan.ac.id, selama Rektor memberikan arahan dan monitoringnya, sebanyak 155 Dosen terpantau sedang aktif mengikuti arahan Rektor dalam konferensi Video Online di Google Hangout Meeting.
Kuliah daring di Untan dilakukan dengen dua metode e-learning yaitu menggunakan mode asynchronous moodle yang telah divalidasi LPPPM Untan dan menggunakan mode Synchronous Google Hangouts dan asynchronous google classroom. Pembelajaran e-learning akan diadakan selama 14 hari kedepan dari 16 sampai 29 Maret 2020.
***
[learn_press_profile]