
Kepemimpinan Akademik UNTAN: Prof. Garuda Wiko Resmi Memimpin Forum Rektor Indonesia 2025–2026
Pontianak, – Dekan dan segenap keluarga besar Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya rangkaian Konvensi Kampus XXVI dan Temu Tahunan XXVI Forum Rektor Indonesia (FRI) Tahun 2025, sekaligus atas terpilihnya Rektor UNTAN, Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si., sebagai Ketua FRI Masa Bakti 2025–2026, Pontianak, 23 November 2025.

Forum Rektor Indonesia merupakan wadah strategis yang sejak lebih dari dua dekade menghimpun para pimpinan perguruan tinggi seluruh Indonesia untuk merumuskan arah kebijakan pendidikan tinggi nasional. Melalui pertemuan tahunan dan konvensi kampus, FRI menjadi arena penggerak transformasi, inovasi, serta penguatan tata kelola perguruan tinggi dalam menghadapi dinamika global. Di sinilah regulator, akademisi, dan industri bertemu dalam kolaborasi untuk memperkuat daya saing bangsa.
Tahun 2025 menjadi momentum istimewa bagi Universitas Tanjungpura yang ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggaraan FRI pada 22–24 November 2025 di Hotel Novotel Pontianak. Dengan tema “Perguruan Tinggi sebagai Pusat Pertumbuhan Berbasis Inovasi: Relevansi Pendidikan Tinggi dan Industrialisasi,” FRI 2025 dinilai sejalan dengan arah besar pembangunan pendidikan tinggi Indonesia.

Dalam sambutan virtualnya, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Brian Yuliarto, menyampaikan apresiasi atas kesiapan UNTAN menyelenggarakan forum strategis ini. Dukungan yang sama diberikan Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., yang menyoroti manfaat besar kehadiran FRI bagi pembangunan SDM dan kolaborasi daerah–kampus.
Ketua FRI 2024–2025, Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes., menegaskan pentingnya inovasi dan internasionalisasi dalam memperkuat daya saing nasional. Sementara itu, Rektor Universitas Tanjungpura, Prof. Dr. Garuda Wiko, menyampaikan bahwa kepercayaan menjadi tuan rumah merupakan kehormatan dan tanggung jawab besar bagi UNTAN, sejalan dengan visi penguatan inovasi dan kolaborasi lintas sektor.

Forum tahun ini dihadiri lebih dari 180 pimpinan PTN, PTS, dan PT keagamaan dari lebih 100 institusi. Berbagai agenda strategis digelar, mulai dari seminar nasional, sidang pleno, penyusunan AD/ART, hingga perumusan rekomendasi FRI periode berikutnya. Pada sidang pemilihan, Prof. Dr. Garuda Wiko resmi ditetapkan sebagai Ketua FRI Masa Bakti 2025–2026, didampingi Wakil I, Prof. Dr. Masduki Ahmad, S.H., M.M. (Rektor Universitas Islam Asy-Syafi’ah), dan Wakil II, Prof. Dr. Intyas Utami, S.E., M.Si., Ak. (Rektor Universitas Satya Wacana Salatiga).

Menutup rangkaian kegiatan, Prof. Garuda Wiko menegaskan pentingnya memperkuat relevansi kurikulum, inovasi kampus, serta hubungan perguruan tinggi dengan dunia industri. Transformasi ini, ujarnya, menjadi bagian dari kontribusi kolektif menuju Indonesia Emas 2045.
Dengan keberhasilan penyelenggaraan agenda nasional ini, Universitas Tanjungpura meneguhkan perannya sebagai pusat penguatan inovasi di Kalimantan Barat dan sebagai salah satu pilar penting dalam pembangunan masa depan pendidikan tinggi Indonesia. (Sumber)



