
13 Program Studi UNTAN Raih Akreditasi Internasional ACQUIN, Termasuk Program Studi Hukum FH UNTAN
PONTIANAK — Universitas Tanjungpura (UNTAN) kembali menorehkan pencapaian penting dalam penguatan mutu pendidikan tinggi. Sebanyak 13 program studi dari rumpun ilmu ekonomi, sosial, dan hukum resmi memperoleh akreditasi internasional dari Accreditation, Certification and Quality Assurance Institute (ACQUIN). Capaian ini menegaskan konsistensi UNTAN dalam meningkatkan standar pendidikan menuju level global.

Program studi yang berhasil meraih akreditasi internasional tersebut meliputi: S1 Program Studi Hukum, S1 Administrasi Publik, S1 Sosiologi, S1 Pendidikan Bahasa Inggris, S1 Manajemen, S1 Ilmu Ekonomi, S1 Akuntansi, S1 Ekonomi Islam, Magister Manajemen, Magister Akuntansi, Magister Ilmu Ekonomi, Doktor Manajemen, dan Doktor Ilmu Ekonomi.
Visitasi Internasional: Kombinasi Daring dan Live Campus Shooting
Dalam proses akreditasi ini, tim asesor ACQUIN melakukan rangkaian visitasi secara daring melalui Zoom. Sejumlah fakultas dan program studi menyiapkan operator khusus yang bertugas melakukan live shooting berbagai area penting kampus — mulai dari ruang kelas, fasilitas akademik, laboratorium, ruang layanan mahasiswa, hingga lingkungan kampus — sebagai bagian dari verifikasi standar mutu internasional.

Puncak proses ini berlangsung pada malam hari, ketika seluruh pimpinan fakultas, dekan, wakil dekan, dan para ketua program studi berkumpul di ruang E-Learning UNTAN untuk mengikuti sesi pengumuman dan feedback resmi dari ACQUIN pada pukul 20.30 WIB. Suasana haru dan penuh syukur menyertai momen ketika seluruh 13 prodi dinyatakan lulus dan terakreditasi internasional.
Apresiasi Rektor UNTAN
Rektor Universitas Tanjungpura, Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si., menyampaikan apresiasi mendalam atas kerja keras seluruh tim yang terlibat.

“Terima kasih. Kita telah melewati berbagai tahapan dengan kerja keras yang akhirnya membuahkan hasil malam ini. Seluruh program studi yang mengajukan akreditasi internasional ACQUIN dinyatakan unggul. Rekomendasi yang diterima akan segera kita tindak lanjuti dan tingkatkan,” ujarnya.
Penguatan Mutu Akademik dan Peluang Global
Ketua Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2MP) UNTAN, Prof. Dr. Sulistyarini, M.Si., menegaskan bahwa pencapaian ini tidak hanya meningkatkan reputasi institusi, tetapi juga menjadi momentum penting untuk memperkuat kualitas akademik.
“Dengan status akreditasi internasional ini, ke depan kita akan lebih berupaya meningkatkan berbagai aspek untuk mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki agar dapat bersaing di kancah global dan memberikan pelayanan terbaik,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa akreditasi internasional membuka pintu menuju kolaborasi global.
“Keuntungannya sangat besar. Kita dapat masuk dalam jejaring internasional untuk kegiatan kemahasiswaan, dosen, riset, serta aktivitas lain yang mendukung tridarma dan pengakuan internasional,” tambahnya.
Proses Berkelanjutan Menuju World Class University
Prof. Sulistyarini juga mengungkapkan bahwa proses akreditasi internasional tidak berhenti pada 13 program studi ini.
“Setelah 13 prodi ini, sedang dipersiapkan beberapa program studi lainnya. Dalam waktu dekat, tepatnya Januari mendatang, lima program studi bidang sains akan menjalani asesmen lapangan oleh lembaga akreditasi ASIIN,” terangnya.

Penegasan Posisi UNTAN di Tingkat Internasional
Dengan capaian ini, Universitas Tanjungpura semakin meneguhkan posisinya sebagai perguruan tinggi berdaya saing internasional dan memperkuat komitmen untuk menghadirkan pendidikan berkualitas bagi masyarakat, sembari terus memperluas jejaring global dan menghadirkan layanan akademik yang memenuhi standar dunia. Sumber : UNTAN



