ECFL GELAR ‘OPEN HOUSE’ Daring
PONTIANAK, – Salah satu Lembaga Organisasi Kampus Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura English Club Faculty of Law Universitas Tanjungpura (ECFL) menggelar Open House secara daring pada Sabtu (21/11) dengan tujuan memperkenalkan ECFL sekaligus untuk menarik para anggota baru pada sesi open recruitment.
Open House daring ini di ikuti sebanyak 30 orang lebih khususnya mahasiwa dan alumni FH UNTAN. Menghadirkan dua orang Narasumber alumni ECFL yaitu Beisca Azzahra, S.H. dan Deo Andrean, S.H. dipandu oleh moderator yang juga merupakan CO dari Divisi International Relations di ECFL yaitu, Virghie Dynaz Koesoema.
Open House kali ini dibuka oleh kata sambutan dari Pembina ECFL, Fatma Mutia Kinanti, S.H, M.H yang sekaligus merupakan Dosen di FH UNTAN, ia menyampaikan bahwa ECFL merupakan organisasi yang dapat memberikan fasilitas belajar ringan dan santai tanpa takut salah dalam penggunaan bahasa Inggris, ia juga menjelaskan bahwa belajar bahasa Inggris tidak cukup hanya teori juga praktek berbicara dan inilah yang mendorong mahasiswa untuk ikut ECFL, karena di ECFL tidak hanya belajar teori namun juga sekaligus praktik langsung dalam berkomunikasi dan berinteraksi langsung dalam bahasa Inggris.
Acara dilanjutkan dengan pembukaan oleh Plt. Ketua Umum ECFL yaitu Veli Novaliah. Nova mengatakan bahwasanya ECFL hadir untuk menjadi organisasi yang memberikan banyak fasilitas pembelajaran dan kesempatan mengembangkan diri bagi siapapun yang ingin belajar bahasa Inggris. Ia juga memperkenalkan ECFL mengenai sejarah awal berdirinya, bidang kegiatan, program serta memperkenalkan para anggota 2019/2020 di ECFL.
Moderator memberikan beberapa pertanyaan kepada kedua pembicara salah satunya mengenai pengalaman mereka dan apa yang mereka rasakan saat dahulu menjadi anggota ECFL, pertanyaan ini bertujuan memberikan gambaran kepada para calon anggota baru agar semakin berminat untuk bergabung di ECFL.
Beisca Azzahra S.H yang merupakan Alumni dari ECFL sekaligus Top 15 Miss Indonesia menceritakan pengalamannya saat ia bergabung di ECFL, ia mendapatkan banyak sekali skills yang melatihnya dalam berkomunikasi serta meningkatkan relasi dan kekeluargaan antara ia dan anggota lainnya. Pesannya bahwa ketakutan berkomunikasi dalam bahasa Inggris bukanlah hal yang patut dipikirkan mengingat di ECFL seluruh anggota masih belajar dan saling membangun satu sama lain, Beisca juga menceritakan bagaimana pengalamannya saat menjadi peserta Miss Indonesia 2019 yang hampir sebagian besar peserta di sana menggunakan bahasa Inggris.
Pembicara lainnya, yaitu Deo Andrean S.H yang sekaligus merupakan Runner Up Gege Memei Kalimantan Barat 2016 menyampaikan bahwa dengan pengalamannya selama di ECFL Membantunya dengan sangat mudah di dunia pekerjaan, dia juga berpesan bahwa ketidakadaan senioritas di ECFL menjadi bukti bahwa belajar dan berorganisasi santai dan menyenangkan di ECFL harus terus dilestarikan. Bahasa Inggris merupakan bahasa yang penting dan tidak akan pernah menghilangkan jiwa nasionalisme siapapun yang menggunakannya, ulasnya. Deo sekaligus menceritakan bagaimana awal mula ia mendirikan ECFL, dan berharap ECFL akan terus berkembang semakin baik.
Selain itu menurut kedua narasumber, berorganisasi melalui ECFL merupakan bukti kontribusi mahasiswa kepada kampus dan juga kepada diri sendiri, karena momen berkuliah tidak mungkin terjadi berulang-kali, dan dengan meningkatkan jiwa sosial mahasiswa kepada kampus dan diri sendiri merupakan langkah awal yang sangat baik.
Hairul Perwira, mahasiswa FH UNTAN angkatan 2020, yang merupakan salah satu peserta dan sekaligus pemenang kuis ECFL mengatakan “Melalui acara Open House yang diadakan oleh ECFL, we could know ECFL better” dan acara ya sangat menarik seperti adanya hadiah bagi pemenang games, dan lain sebagainya” singkatnya.
Novianti Rikmasita selaku Runner up kuis sekaligus peserta mengatakan kesan dan pesannya, “Kita jadi tahu ruang lingkup organisasi ECFL ini mengenai apa saja, lalu keuntungan ikut organisasi ini, Adapun bidang apa saja yang ada di dalam ECFL semoga kedepannya ECFL akan terus aktif untuk mengadakan apapun yang berhubungan dengan upgrade anggota”.*
Penulis, Virghie Dynaz Koesoema.
[learn_press_profile]